05 Desember 2023

INTERAKSI BIOLOGI DAN SENI: MENGGALI KREATIVITAS ALAM DENGAN ECOPRINT SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN LINGKUNGAN OLEH KELOMPOK KKN-T BIOLOGI UNESA DI SDN SUMBERSAWIT 3

Pelaksanaan Ecoprint sukses dilakukan pada hari Kamis, 23 November 2023 yang melibatkan siswa kelas 2 sampai kelas 6 dari SDN Sumbersawit 3. Upaya ini dilakukan oleh Kelompok 2 KKN Biologi Unesa, yang tidak hanya membatasi diri pada pengenalan teknik Ecoprint. Mereka juga aktif terlibat dalam rangkaian lokakarya interaktif yang menggabungkan aspek-aspek biologi, seni, dan pendidikan lingkungan. Dengan pendekatan ini, siswa tidak hanya menjadi penikmat seni, melainkan juga menjadi pihak yang berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan.   Sumber gambar pribadi Melalui kegiatan ini, anak-anak dapat belajar cara menciptakan seni menggunakan bahan-bahan alami, seperti daun dan bunga, sehingga memahami konsep ramah lingkungan dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dari bahan kimia dalam proses pencetakan tradisional. Selain itu, pelatihan ini dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang proses alam dan dapat merangsang perkembangan motorik halus.   Sebelum memulai kegiatan pembuatan Ecoprint, para murid SD diajak untuk menjelajahi sekitar lingkungan sekolah, mereka mencari dan memilih daun serta bunga yang nantinya akan mereka gunakan. Tujuannya adalah untuk memberikan kebebasan kepada mereka dalam mengekspresikan kreativitas melalui pemilihan bahan organik untuk proses Ecoprint yang akan dilakukan. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan kebebasan berekspresi, tetapi juga untuk memungkinkan mereka membedakan jenis dan bentuk daun serta bunga. Dengan melibatkan mereka dalam proses pemilihan ini, diharapkan pengetahuan mereka tentang keragaman flora semakin meningkat.   Sumber gambar pribadi Dalam sesi pertama, anak-anak diperkenalkan dengan konsep ramah lingkungan melalui metode ecoprint. Mereka diajak untuk memahami proses pencetakan menggunakan bahan-bahan alami dan mendaur ulang serta menciptakan kesadaran tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.   Sesi kedua melibatkan kegiatan praktik langsung. Setiap siswa diberikan bimbingan untuk menciptakan desain kreatif mereka sendiri dengan menggunakan daun, bunga, dan bahan organik lainnya. Hal ini tidak hanya meningkatkan keterampilan artistik, tetapi juga mendidik mereka tentang sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.   Sumber gambar pribadi Pelatihan Ecoprint untuk anak SD ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam memperkenalkan praktik ramah lingkungan kepada anak-anak sebagai langkah awal menuju gaya hidup berkelanjutan.  
SUNYOTO (KEPALA DESA)    HADI KEMIS (KASI PELAYANAN)    PURWANTA (KAUR PERENCANAAN)    SUGIANTO (KASI KESEJAHTERAAN)    ERNAWATI (SEKRETARIS DESA)    SUMARNO (KASI PEMERINTAHAN)    YATI (KAMITUWO 2)    KARYONO (KAMITUWO 1)    SUKADI (KAUR TATA USAHA DAN UMUM)    SIRUN (KAMITUWO 3)    TUGIYO (PEMBANTU KASUN 3)    WARJO (PEMBANTU KASUN 2 DAN PELAYANAN)    SUNARSO (KAUR KEUANGAN)